Tips Agar Jantung dan Otak Sehat

Penyakit yang menyerang jantung dan otak merupakan penyakit yang masih menjadi momok. Sudah banyak tips beredar di internet hasil rekomendasi para ahli seperti dilansir dari HealthDay. Tips berikut ini merupakan cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko penyakit jantung yang banyak berhubungan dengan kesehatan otak, tips ini bisa dijadikan budaya hidup sehat untuk semua kalangan dalam rangka menghindari penyakit jantung dan otak:

Sehat Jantung dan Otak

1. Menggunakan helm ketika mengemudikan sepeda, sepeda motor atau ketika berolahraga berat. Aturan ini berlaku bagi orang dewasa dan anak-anak.

2. Apa yang baik untuk jantung anda juga baik untuk otak anda. Penyebab yang sama bisa mengakibatkan penyakit jantung dan serangan jantung, yaitu ketika terjadi penumpukan plak dan kerusakan arteri yang juga dapat menyebabkan stroke. Perhatikan kadar kolesterol dan tekanan darah, serta berolahraga sangat bermafaat bagi otak anda dan juga bagi jantung anda.

3. Latih otak anda dengan menyusun puzzle, bermain atau melakukan kegiatan yang anda sukai, seperti membaca, mempelajari bahasa asing atau merajut. Ahli menyarankan dengan tetap secara metal sesuai dengan umur anda bisa membantu menghalangi resiko penurunan kemampuan otak.

4. Konsumsi vitamin yang mengandung buah, sayuran, kacang-kacangan dan protein tinggi.

5. Jauhi minuman yang mengandung alkohol.

6. Tidak merokok.

7. Hadapi stres dengan melakukan meditasi, relaksasi atau berolahraga.

8. Pelajari gejala-gejala stroke dan cari cara untuk membantunya jika anda memiliki salah satu gejala tersebut. Jangan terbuai dengan percaya bahwa anda terlalu muda untuk terkena stroke. Terbukti, 25 persen dari penderita stroke adalah mereka yang berusia kurang dari 65 tahun, dimana orang dewasa dan anak bisa terkena stroke. Melakukan pencegahan lebih cepat dapat mengurangi resiko.

9. Ketika menggunakan telepon genggam, lebih baik menggunakan headset atau memperbesar suaranya dengan speaker. Walaupun belum ada penelitian awal yang menemukan bukti bahwa saluran frequensi radio dari telepon genggam bisa meningkatkan resiko menderita tumor otak.[HealthDay]